AL BANJARI “EL MAKIYAH”

Di SMA Mazra’atul Ulum Paciran, seni dan nilai religius tumbuh berdampingan dalam harmoni. Salah satu wujud perpaduan indah antara keduanya terwujud dalam Ekstrakurikuler Al-Banjari El-Makiyah, sebuah wadah seni musik islami yang menjadi kebanggaan sekolah. Nama El-Makiyah sendiri diambil dari nama belakang kepala sekolah sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi atas dedikasi, keteladanan, serta semangat beliau dalam menumbuhkan budaya religius dan kreativitas di lingkungan sekolah. Nama itu bukan sekadar identitas, tetapi juga doa dan simbol kebersamaan antara guru dan siswa dalam menghidupkan syiar Islam melalui irama dan shalawat.

Al-Banjari El-Makiyah lahir dari semangat siswa-siswi yang ingin menyalurkan kecintaan mereka kepada Rasulullah SAW melalui seni musik. Dengan irama tabuh rebana yang menggema dan lantunan shalawat yang syahdu, kegiatan ini menjadi ruang bagi para pelajar untuk mengekspresikan rasa cinta kepada Nabi dengan cara yang indah dan penuh makna. Setiap ketukan rebana yang dimainkan bukan hanya menghasilkan harmoni, tetapi juga membangkitkan suasana spiritual yang menenangkan hati. Dalam setiap penampilannya, Al-Banjari El-Makiyah tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajak pendengarnya untuk bershalawat, berdzikir, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Latihan Al-Banjari El-Makiyah dilakukan secara rutin di sela-sela kegiatan belajar, dipimpin oleh pembina dan pelatih yang berpengalaman di bidang seni hadrah. Dalam setiap sesi latihan, para anggota tidak hanya belajar teknik menabuh rebana atau mengatur nada vokal, tetapi juga mempelajari adab, kebersamaan, serta makna spiritual di balik setiap syair yang dilantunkan. Mereka memahami bahwa seni dalam Islam bukan sekadar hiburan, tetapi juga media dakwah yang lembut dan menyentuh hati. Nilai-nilai inilah yang menjadikan kegiatan Al-Banjari bukan hanya kegiatan seni, tetapi juga sarana pembentukan akhlak dan karakter islami bagi para siswa.

Al-Banjari El-Makiyah telah tampil di berbagai kegiatan sekolah dan acara keagamaan di masyarakat, mulai dari peringatan Maulid Nabi, Isra Mi’raj, Hari Santri Nasional, hingga acara Classmeeting dan perpisahan siswa kelas XII. Setiap penampilan mereka selalu meninggalkan kesan mendalam — bukan hanya karena kekompakan dan keindahan irama, tetapi juga karena aura spiritual yang mereka bawa di setiap lantunan shalawat. Mereka sering menjadi ikon dalam kegiatan sekolah yang bernuansa islami, memperkuat citra SMA Mazra’atul Ulum Paciran sebagai sekolah yang menjunjung tinggi nilai keagamaan sekaligus kreativitas.

Kebersamaan dan kekeluargaan menjadi kunci kekuatan Al-Banjari El-Makiyah. Para anggotanya berasal dari berbagai kelas dan latar belakang, namun semuanya disatukan oleh semangat yang sama: menebarkan kebaikan melalui seni. Dalam proses latihan, mereka belajar disiplin, tanggung jawab, serta saling menghargai satu sama lain. Tak jarang, proses latihan yang panjang menjelang pentas justru menjadi momen paling berharga, tempat mereka tumbuh tidak hanya sebagai musisi, tetapi juga sebagai pribadi yang lebih sabar dan berjiwa lembut. Mereka benar-benar mewujudkan makna dari “berdakwah dengan nada dan irama.”

Selain menjadi ajang pengembangan minat dan bakat, kegiatan ini juga menumbuhkan rasa percaya diri siswa. Dari semula hanya berani menabuh perlahan di belakang, kini mereka mampu tampil di depan ratusan penonton dengan penuh percaya diri dan kebanggaan. Melalui Al-Banjari El-Makiyah, banyak siswa menemukan potensi diri yang sebelumnya tidak mereka sadari — baik dalam vokal, kepemimpinan, maupun kerja sama tim. Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa ekstrakurikuler ini menjadi tempat tumbuhnya generasi muda yang religius, berbudaya, dan berjiwa seni.

Bagi SMA Mazra’atul Ulum Paciran, Al-Banjari El-Makiyah bukan sekadar kegiatan tambahan, melainkan bagian dari napas spiritual sekolah. Ia menjadi simbol dari semangat “religius, kreatif, dan berkarakter” yang diusung dalam setiap aspek pendidikan. Nama El-Makiyah menjadi pengingat bahwa keberhasilan tidak hanya datang dari ilmu pengetahuan, tetapi juga dari keberkahan, keteladanan, dan cinta terhadap nilai-nilai Islam. Melalui lantunan shalawat dan harmoni rebana, Al-Banjari El-Makiyah terus melangkah sebagai penerang hati, menebar kedamaian, dan memperkuat identitas sekolah sebagai tempat tumbuhnya insan berilmu dan berakhlak mulia.